Saturday, June 26, 2010

Rokok dan Perokok........

Postingan ini mungkin sedikit banyak bersifat menghakimi perilaku orang lain....jadi maaf kalo merasa terhakimi, tapi aku merasa bahwa ini harus aku tulis...

................................................

Beberapa jam lalu sekitar pukul 21.00 ketika sedang menghabiskan waktu di plaza semanggi, tepatnya di Dunkin Donuts bersama teman, Di sebelah kita kemudian duduk 2 orang wanita berjilbab dan satu anak kecil usia 3-4 tahun. Ketika aku bilang sebelah, artinya jarak diantara kursi kami dan mereka kurang dari 30 cm.

Aku tidak begitu memperhatikan mereka karena saking asyiknya mengobrol. Tapi tiba-tiba di depan mukaku muncul asap dari arah kiri. Aku spontan menoleh dan ngeliat satu diantara wanita itu sedang merokok.....


WHAT!

kenapa aku shock?

1. Dia pake jilbab
2. Dia berada di ruangan ber-AC, bahkan posisi dia tepat di bawah AC
3. Dia merokok di depan anak kecil

Aku bukan orang suci apalagi agamis dengan bilang orang pake jilbab ga boleh merokok. Tapi pendapatku pribadi dengan logika pribadi, kok, ya GA PAS! Ga proper! Ga appropiate! Not giving respect to her own choice in using jilbab!

Kedua masalah ruangan ber-AC.......
Tau ga sih dia kalo di ruangan ber-AC, resiko racun rokok terhadap perokok pasif lebih tinggi??
Setahuku, jika merokok di ruangan ber-AC, maka partikel-partikel rokok akan berputar di ruangan itu saja, sehingga membuat udara bukannya bersih malah makin tercemar. Trus yang pernah aku baca juga, asap rokok membuat si mesin AC mengeluarkan ion positif dalam jumlah besar yang membuat udara jadi jenuh sehingga resiko bagi orang di dalam ruangan adalah keracunan udara dengan gejala lemes, pusing, batuk-batuk dll. *tolong koreksi jika informasi itu salah....

Yang ketiga....aku merasa bahwa secara langsung dia sudah memberikan modelling yang ga layak kepada anak kecil yang bersama dia. Anak usia segitu sedang dalam tahap yang sangat bagus untuk menyerap informasi dengan mengidentifikasi perilaku orang lain kemudian menirunya.....*inget ga kasus video di you tube soal anak kecil di daerah Jawa Timur yang terekam sedang merokok dan ngomong jorok? Dia diajari dan secara langsung meniru perilaku merokok dan ngomong jorok!

Kembali ke situasi di Dunkin........
Satu kali asap rokok dari dia mampir di depan muka aku tetep biarin, begitu asap kedua mampir langsung aku tegur.....

"Mba, bisa tolong pindah ke sebelah sana ga kalau nerokok?? *sambil nunjuk kursi aga jauh......

Dan begitu ditegur, temennya satu lagi juga negur dia dan dia pun pelan-pelan mulai mematikan rokoknya.....


Temenku hampir 80 persen merokok dan aku tidak punya masalah dengan rokok atau perokok! Pilihan untuk merokok itu ada di hak masing-masing individu. Tapi hak kita juga dibatasi oleh hak orang lain. Kalo hak individu tidak dibatasi?? Ya rusuh!

9 comments:

Apisindica said...

vote BaS for duta anti rokok 2010. hihihihi.

narti said...

turut prihatin...
mungkin dia pakai kerudung karena ikut trend aja.

sda said...

semoga program merokok harus pada tempatnya berhasil, juga untuk memberi ruang bagi yang bukan perokok.
ijinkan mereka menghirup udara segar.

gerandis said...

eh rokok kan udah ada fatwa haramnya kan?

hebat bgd si ngrokok di ruang ber-AC dan di depan anak kecil pula, emang di Dunkin ga dipisah ya ruang utk perokok n gak?

Helman Story said...

mungkin dia lagi diputus pacarnya kali, makanya dia ngeroko..

numpang follow ya

Nikmatnya Hidup said...

whaduh contoh yang kurang baik tuh..... tar image orang pake jilbab jadi jelek

vaan11 said...

Meski saya juga merokok, saya cukup syok membaca posting ini.

Berjilbab dan merokok? Yeah, memang gak matching. :P

A. Moses Levitt said...

intinya, kalo lo mau merokok ya cari tempat yg tidak merusak benda2 n orang lain (apalagi anak2)

Ocky Fajzar said...

hehe nenekku kalau gak ada sirih juga ngerokok loh pake jilbab juga, tapi dia tau diri kalau di ruangan ber-ac dan tempat umum, nenek nenek aja tau.. hahahahah