Wednesday, July 7, 2010

Conditional Friendship......

Ternyata temen bisa jadi musuh?

Ternyata berseberangan pendapat, perbedaan pola pikir, pemilihan jalan yang berbeda bisa membuat perpecahan....

Aku PERNAH punya teman. Smart, good looking, firm, loves to hang out.....and many things that suits us to be friend.

I liked to talk to her and asked her opinion about something regarding her knowledge. And really love the way she answered every single question I made.
Vice versa, she often asked me to get different view about her problem.....

I called it mutual friendship......

We both also realized something....
Yes! we have something in common of being stubborn!

But for some I did-not-know-what-reason, we tend to always find ways to cope with our differences and stubborness.......until,

Well, I decide something about my life that in my opinion, it was not even connected to her. She felt bothered and kind of making distance with me. She did not want to have a 'not normal' friend. She hated the path that I have chosen......but a friend should accept any condition's that I have rite??
I call it Unconditional friendship??

So at first, I ignored it....ignored every reactions she made towards me....I thought that she might need time to get adjusted.

..................................

..................................

It's been 4 months now, as my position in Kalimantan, yesterday I sent her email simply asking about her life.

But I didn't even have a nice response.....

I call it now......conditional friendship.......and I hate it!

Thursday, July 1, 2010

Penampakan!

A few days ago......
Lagi di Dunkin Donuts, di depan counter, pesen....

BaS : Mba, Black Coffee satu.
Mba : itu saja pak?
BaS : sama ini (nyodorin 2 buah donuts yang tadi diambil)
Mba : Ada lagi pak?
BaS : Air mineral mba. Ada aqua khan?
Mba : Harganya mahal lho pak?
BaS : Iya, saya pesen aquanya mba. (sambil mikir maksudnya bilang mahal apa coba?)
Mba : Pak, satu botolnya kita jual sepuluh ribu. Jadi pak?
BaS : MBAK, SAYA BELI DUA! *kesel!


Three days ago....
A phone call from a dear friend.....

Friend : Ki, ketemuan yuk? sebelum loe ke Borneo.
BaS : Ok, kebetulan aku lagi mengarah ke Semanggi. Sekalian aja ketemuan di situ.
Friend : Jam berapa?
BaS : Busway paling baru nyampe sejam dari sekarang. Ya udah setengah tujuh ya?
Friend : Eh, ki, gw baru beli buah nih. Loe mau gw bawain ga? Ada melon ama kiwi. Mau yang mana?
BaS : Kiwi deh ya....
Friend : Pilihan bagus ki. Loe khan ga pernah makan buah mahal. For your information, kiwi yang akan gw bawa ini mahal lho, jadi enak! Bayangin aja satu biji Rp. 13.000,- .
BaS : Maksud loe?? Grrrrrr.......


Two days ago
At the office, my boss room....

Boss : Bas, kamu berangkat tanggal 1 Juli besok ya. Bagaimana? Tiket dan surat tugas kamu sudah beres?
BaS : Masih di bagian administrasi pak. Tadi saya tanya, katanya per besok akan diberikan ke saya.
Boss : Oh, ok kalau gitu. Kalau seragam?
BaS : Ini saya sedang nunggu, pak. Seragamnya sedang dianter sama office boy.
Boss : Bas?
BaS : Iya, pak!
Boss : Kamu sudah pernah naik pesawat khan? Sudah pernah mengunjungi airport Soekarno Hatta?
BaS : Sudah pak, kalo pas pulang ke Malang.
Boss : Oh, baguslah! Saya pikir kamu belum pernah, takutnya nanti bingung waktu di airport
BaS : hahaha.....(tertawa getir)

YA AMPUN! Emang mukaku ndeso banget ya?? Muka susah?? Emang mukaku tampak kurang berpengalaman ya? Penampakanku kurang shopisticated ya?

Sigh............

Saturday, June 26, 2010

Rokok dan Perokok........

Postingan ini mungkin sedikit banyak bersifat menghakimi perilaku orang lain....jadi maaf kalo merasa terhakimi, tapi aku merasa bahwa ini harus aku tulis...

................................................

Beberapa jam lalu sekitar pukul 21.00 ketika sedang menghabiskan waktu di plaza semanggi, tepatnya di Dunkin Donuts bersama teman, Di sebelah kita kemudian duduk 2 orang wanita berjilbab dan satu anak kecil usia 3-4 tahun. Ketika aku bilang sebelah, artinya jarak diantara kursi kami dan mereka kurang dari 30 cm.

Aku tidak begitu memperhatikan mereka karena saking asyiknya mengobrol. Tapi tiba-tiba di depan mukaku muncul asap dari arah kiri. Aku spontan menoleh dan ngeliat satu diantara wanita itu sedang merokok.....


WHAT!

kenapa aku shock?

1. Dia pake jilbab
2. Dia berada di ruangan ber-AC, bahkan posisi dia tepat di bawah AC
3. Dia merokok di depan anak kecil

Aku bukan orang suci apalagi agamis dengan bilang orang pake jilbab ga boleh merokok. Tapi pendapatku pribadi dengan logika pribadi, kok, ya GA PAS! Ga proper! Ga appropiate! Not giving respect to her own choice in using jilbab!

Kedua masalah ruangan ber-AC.......
Tau ga sih dia kalo di ruangan ber-AC, resiko racun rokok terhadap perokok pasif lebih tinggi??
Setahuku, jika merokok di ruangan ber-AC, maka partikel-partikel rokok akan berputar di ruangan itu saja, sehingga membuat udara bukannya bersih malah makin tercemar. Trus yang pernah aku baca juga, asap rokok membuat si mesin AC mengeluarkan ion positif dalam jumlah besar yang membuat udara jadi jenuh sehingga resiko bagi orang di dalam ruangan adalah keracunan udara dengan gejala lemes, pusing, batuk-batuk dll. *tolong koreksi jika informasi itu salah....

Yang ketiga....aku merasa bahwa secara langsung dia sudah memberikan modelling yang ga layak kepada anak kecil yang bersama dia. Anak usia segitu sedang dalam tahap yang sangat bagus untuk menyerap informasi dengan mengidentifikasi perilaku orang lain kemudian menirunya.....*inget ga kasus video di you tube soal anak kecil di daerah Jawa Timur yang terekam sedang merokok dan ngomong jorok? Dia diajari dan secara langsung meniru perilaku merokok dan ngomong jorok!

Kembali ke situasi di Dunkin........
Satu kali asap rokok dari dia mampir di depan muka aku tetep biarin, begitu asap kedua mampir langsung aku tegur.....

"Mba, bisa tolong pindah ke sebelah sana ga kalau nerokok?? *sambil nunjuk kursi aga jauh......

Dan begitu ditegur, temennya satu lagi juga negur dia dan dia pun pelan-pelan mulai mematikan rokoknya.....


Temenku hampir 80 persen merokok dan aku tidak punya masalah dengan rokok atau perokok! Pilihan untuk merokok itu ada di hak masing-masing individu. Tapi hak kita juga dibatasi oleh hak orang lain. Kalo hak individu tidak dibatasi?? Ya rusuh!

Sunday, June 20, 2010

Jogging yuk?!

Sejak hampir 2 bulan tinggal di Jakarta, paling tidak seminggu 3 kali aku menyempatkan diri untuk olahraga aka jogging di stadion kebanggaan orang Jakarta, Gelora Bung Karno (GBK). Selasa, kamis, minggu. Untuk yang hari minggu jelas di pagi hari tapi untuk yang di hari kerja selalu dimalam hari ketika pulang kerja dan kebiasaan ini berbuntut banyak tanda tanya aneh dari temen-temenku :

1. Jauh yaaaa..
Secara aku kerja di Pulogadung Jakarta Timur dan GBK di Jakarta Pusat dan semua orang tahu jarak kedua lokasi itu ga terlalu jauh tapi macetnya minta ampun! Yaa bayangkan saja aku pulang kantor jam 5 sore dan nyampe GBK 1 sampe 2 jam kemudian.

2. Itu malam.....
Banyak yang mempertanyakan kewarasanku jogging malam-malam. Dipikirnya aku sendirian malam-malam muterin GBK padahal yaa....rame! Banyak yang latihan jadi maling dengan lari-lari di situ...hehehe

Alasanku sih kalo malam karena viewnya indah banget. Bukan view bodi orang-orang yang lagi lari, tapi view gedung-gedung di derah sudirman yang dihiasi lampu terutama gerombolan gedung yang anggotanya terdiri dari Menara Sudirman, Plaza ABDA, Graha Niaga, ampe samping-samping berikutnya. Ngeliat itu sambil lari kok ya perasaan jadi tenang.......

Nah, kalo joggingnya hari minggu itu udah biasa banget karena yang pasti rame! karena orang pada tumplek disitu sampe lari aja model dempet-dempetan. Tapi dengan catatan paling tidak lari dimulai jam 6 pagi, dimana ramenya masih puluhan orang, kita bisa mengawali dengan olahraga ringan yaitu aerobik yang terdapat di sekitar 4 titik disitu. Katakanlah aerobik itu 1 jam, nah selesai itu baru lari muter-muter. Dijamin fresh banget begitu selesai! Tinggal cari sarapan deh setelah itu.....

Satu hal yang bikin heran kalo lagi jogging di hari minggu adalah cewek-ceweknya yaaa.....Haduh....banyak yang dandan! Ga semua sih, tapi geli aja ngeliat mereka-mereka yang dandan ini, mata di kasih maskara, trus pake bedak, bibirnya dikasih pewarna dan mereka keringetan karena lari jadi tampak hancur dandanannya....hehehehe....ah, not my bussiness sih! Tapi hihihihi........



Jogging yuk!

Saturday, June 19, 2010

Jakarta......

While listening to 'Geek in The Pink' by Jason Mraz....

On YM, a friend shared about his difficulties to grab a good Job in Jakarta...
Well, all I was saying was 'Welcome to the club buddy!'

Difficulties itu sendiri kalo dijabarkan mungkin akan mencakup banyak hal. Yah dari yang aku rasakan sendiri waktu jadi Job Seeker sih :

1. Mahal!
Jakarta - Malang dengan 800 sekian kilometer. Mahal transportnya yaaaa....mau itu darat atau udara. Dan itu harus bolak-balik banyak sekali secara no relatives and friend di Jakarta buat numpang.

Mahal juga kalo pas proses seleksi ada beberapa dan itu berdekatan jadwalnya. Mau ga mau, waktu itu aku nyari kosan. Dan itu Mahal!

Mahal juga makanannya! Yah, sebenernya ga tepat juga sih membandingkan harga di Malang dan Jakarta. Tapi yaaa emang Jakarta Mahal!

2. Gap Competencies
Bukan mengatakan bahwa pendidikan di daerah kurang bagus atau kalo di Jakarta pasti bagus. Tapi, ada gap-competencies yang aku benar-benar rasakan ketika berkompetisi dengan orang-orang bagus di Jakarta (hehehe kalo kompetisi ma orang ga bagus yaa ga ada gapnya donk)

Tapi memang, aku merasa bahwa model pendidikan yang pernah aku tempuh kurang bisa menjembatani kompetensi alumni dengan kebutuhan industri dan dunia usaha. Atau mungkin ketika jadi mahasiswa aku yang kebanyakan maen dan kurang kreatif buat nambah kapasitas otak juga perlu dihitung sebagai faktor pencetus gap-competencies.

3. Saingannya sejuta umat
Ini adalah dampak tidak meratanya pembangunan, ketika buaaaannyyyaakk orang berkiblat rejeki ke Jakarta. Ya ampun! sekalinya pernah ikut ujian PNS buat di PLN dan itu bener-bener Masya Allah buanyak banget! Lolos sampe beberapa tahap tapi hasil akhirnya gagal.....hahahaha. Setelah itu males ikutan seleksi PNS sampe sekarang. Hal yang sama juga berlaku buat perusahaan swasta, meskipun saingannya ga sejuta tapi ratusan orang juga sempet bikin keder.

Yeah, that's life!
Kalau semuanya selalu enak bin lancar ya jatuhnya pasti ga enak, bosan, ga hidup! seperti quote dari mbak Hellen Keller....

'Character cannot be developed in ease and quiet. Only through experience of trial and suffering can the soul be strengthened, ambition inspired, and success achieved'

..................................

..................................

Jason Mraz singing still in 'geek in the pink'
do do do do.......
hey baby look at me go... from zero to hero......



hahahaha.....I wish I can be 'the hero' soooon......

Monday, June 14, 2010

Oh......Kalimantan.....

Aku tuh malu!

Jadi, sesuai schedule harusnya aku tuh sudah pergi ke kalimantan. Aku resign di April, Mei masuk company baru. Dan sesuai dengan yang bos baruku bilang, aku akan dikirim ke Kalimantan setelah training maksimal 10 hari di Jakarta. Sebagai antisipasi, ritual pamitan, sedih-sedihan ucapan 'hati-hati ya BaS' udah aku lakukan beberapa hari sebelum keberangkatan. Bahkan temen-temen non kantor ampe aku kumpulin di mall buat pamitan dan minta do'a......


Emak pun sudah bikin selametan/syukuran di Malang di weton kelahiranku......

Sudah 15 hari trainingku, ga ada kabar kapan aku berangkat. Aku inisiatif tanya bosku dan dia bilang keberangkatanku ditunda tanggal 1 Juni.......

Aku langsung kasih kabar temen-temen seantero kalo keberangkatanku ditunda.....mereka senang! Aku juga senang karena ada tambahan waktu buat maen di Jakarta.....

Menjelang tanggal 1 Juni aku aturin schedule pamitan, kumpul-kumpul lagi......Termasuk bilang ke induk semang untuk mengakhiri masa sewa kamar kosku.

DAAAN......Senin, tanggal 31 Mei, aku dipanggil sama Bosku dan dia bilang ......

Bos : 'BaS, saya ingin mengirim kamu ke Kalimantan diantara tanggal 1 atau 2 Juni.

BaS : Oh, ok pak! saya siap kapan saja.....

Bos : Tapi......*si Bos nunduk sambil baca-baca kertas di mejanya

Bas sudah feeling buruk....

Bos : Kamu tanggal 10 an saja ya ke Kalimantannya? Saya dengar kamu dibutuhkan untuk ikut rekaman lagu mars kantor. Kamu ikut itu dulu ya.....

say what??? * dalam hati.......

BaS : Iya pak!

Kasih kabar temen-temen lagi.....

DAAAANNN............sekarang tanggal 14 Juni, Bosku manggil aku dan bilang kalo rekaman nyanyi ditunda sampe akhir bulan Juni. Dan aku masih harus ikut rekaman itu.......

BaS : Iya pak............*sigh.....:.!

Ngasih kabar temen-temen lagi...........
Dan satupun ga ada yang ngasih respon..........Bosan sama pamitanku!

Rasanya.....
Aku malu! Kebanyakan pamitan!!!

Tapi ga berangkat-berangkat!

Tuesday, June 1, 2010

Outer look.........

Ketemu orang pertama kali, apa sih atau bagian mana sih yang dilihat pertama kali??
Hmm, umumnya wajah atau muka ya?! Trus baru lanjut ke outer look keseluruhan.
Dan kadang dari kesan pertama yang tampak dari outer look kita, orang yang melihat cenderung dapat menyimpulkan sesuatu dari situ.
We tend to judge book by its cover......And it happened to me....well, actually I was the one who being judged by another person.

Check my experiences......

Di dalam busway hari minggu, duduk paling belakang di sebelah suami istri usia 40-an. Tiba-tiba yang suami nanya ke aku...

40 old guy : adik, sekolah dimana?
BaS : sudah kerja pak. *sambil cengar cengir girang dibilang anak sekolahan
40 : Hebat ya, masih kecil udah kerja!

BaS : Saya sudah 26 tahun pak.
40 old guy : Ah masak! Kayak masih anak sekolah dik.

Say whatttt!!!??! *dalam hati


Di kafetaria perusahaan waktu lagi sarapan. Makan hadap-hadapan sama 2 orang karyawan lainnya, tiba-tiba salah satu dari mereka negur :

Employee 1 : Anak baru ya?
BaS : Iya, kenapa mas?
Employee 1 : Ngga.....emang angkatan berapa? Baru lulus ya?
BaS : Angkatan 2002 mas. Da lulus hampir 4 tahun lalu.
Employee 2 : Serius mas? Aku angkatan 2005...

BaS mau ngomong tapi keburu disela....

Employee 1 : Wuih, enak mas ya kalo mukanya irit, jadi ngga ketahuan kalo angkatan lawas....

Say whattt!!???! *masih dalam hati


Judgement yang paling tidak aku duga terjadi waktu tadi habis maghrib pas baru pulang ke kosan. Di teras ketemu sama penghuni baru yang kemudian ngajak ngobrol....

New comer : Baru pulang kerja mas?
BaS : Iya mas. Masnya orang baru ya??
New comer : Iya mas, baru nyewa hari ini. Eh kerja di mana mas?
BaS : Di kawasan Pulogadung mas?
New comer : Oh.......jadi apa mas? Security ya mas?
BaS : Haaaa.........security?? Emang ada tampang security ya mas?
New comer : Oh bukan ya.....
BaS : Aku bagian HRD mas.
New comer : ohhh......pesuruh ya? Yang suka dimintai tolong nyuci gelas itu khan mas?
BaS : Iya......*sakarepmu!

Huahahahahahaha.......Judgement yang aneh!